Perancangan Sistem Monitoring Infus Berbasis Mikrokontroler Wemos D1 R2

Tony Kusuma(1), Muhammad Tirta Mulis(2*)

(1) 
(2) 
(*) Corresponding Author

Abstract


Dalam dunia medis infus merupakan alat yang paling sering digunakan, fungsi infus sendiri adalah untuk memberikan cairan kepada pasien secara berkala. Saat memeriksa infus yang ada pada saat ini penggunaannya masih secara manual, sehingga apabila terjadi masalah seperti penyumbatan atau kehabisan cairan akan berbahaya bagi pasien jika tidak segera ditangani. Penelitian ini dilakukan untuk mengatasi keterlambatan tersebut dibantu dengan menggunakan mikrokontroler, studi literatur dan melakukan eksplorasi terhadap perangkat keras seperti; papan arduino, sensor, modul-modul, dan perangkat lunak yang digunakan. Tahap berikutnya melakukan analisis terhadap infus untuk mengetahui sisa cairan/volume yang dihasilkannya. Hasil akhir dari penelitian adalah sebuah alat yang dapat memberikan informasi mengenai sisa cairan infus kepada bagian perawat untuk mengganti infus tersebut ketika cairan infus akan habis melalui sebuah serial monitoring Arduino IDE.

Full Text:

PDF

References


Akhmad Zainuri., “Monitoring dan Identifikasi Gangguan Infus Menggunakan Mikrokontroler AVR”. Juni 2012.

Ardiyanto Iqbal Nugroho., “Naskah Publikasi Monitoring Tetesan Infus Berbasis Mikrokontroler ATMega16”.2014.,

Decy Natalia., “ Alat Monitoring Infus Set pada Pasien Rawat Inap Berbasis Mikrokontroler ATmega 8535”. Juni 2016.

Hasanuddin Muhamad., ” Sistem Monitoring Infus Menggunakan Arduino Mega 2560”. Juni 2017.,

Dian Mustika Putri., “Mengenal Wemos D1 Mini Dalam Dunia IoT”., 2008-2017.

Latief Bob., “Load Cell Bending Beam”. Juli 2012.

Imam., “Aplikasi Load Cell untuk Otomasi pada Depot Air Minum Isi Ulang”. 2015.

M Fathurrakhman., “Diduga Akibat Perawat Lalai, Bayi 4 Hari Tewas”. September 2009.,

Vera Farah Bararah., “Gelembung udara yang masuk pembuluh darah bisa mematikan ”., April 2011


Refbacks

  • There are currently no refbacks.