Self-Adaptive Systems : Fondasi untuk Pengembangan Smart City
Abstract
Karateristik sebuah kota mencakup unsur sosial dan teknis yang sangat beragam, hal ini disebabkan oleh dinamika perubahan dan pertumbuhan lingkungannya yang sangat cepat. Dengan demikian suatu sistem yang mengaturnya dituntut memiliki kemampuan untuk beradaptasi. Saat ini telah lahir suatu konsep yang dikenal sebagai sistem smart city. Namun dari berbagai solusi yang ada terkadang terlalu menekankan pada faktor sosial tanpa memperhatikan model teknis secara matang, atau sebaliknya, sangat mengedepankan kemampuan teknis tanpa mempertimbangkan domain persoalan sebagai representasi dunia nyata. Makalah ini mengusulkan model self-adaptive system yang dijadikan sebagai landasan untuk mengembangkan smart city. Model dipersiapkan melalui dua strategi, yaitu kemapuan dalam memahami domain persoalan melalui pendekatan berbasis goal, dan kemampuan teknis dalam mengatur adaptasi komponen melalui pendekatan strategi kontrol. Berdasarkan hasil pembahasan, model yang diusulkan telah mampu merepresentasikan kebutuhan sistem smart city secara menyeluruh berdasarkan pedoman pengembangan yang direkomendasikan.References
ITU-T. Overview and role of ICT in smart sustainable cities. Telecommunication Standardization Sector, 2014.
Lombardi P. New challenges in the evaluation of smart cities. Network Industries Quarterly 13 (3): 8-10, 2011.
Supriana, I., Surendro, K., Aradea., Ramadhan, E., Self-adaptive cyber-city system. The Internet of Things: Foundation for Smart Cities, eHealth, and Ubiquitous Computing ISBN: 1351652095, 9781351652094. Pages 293-318. CRC Press Taylor & Francis Group, 2017.
Cheng, B.H.C., et. al. Software engineering for self-adaptive systems : a research roadmap, Self-Adaptive Systems, LNCS 5525, Springer-Verlag Berlin Heidelberg, 2009.
de Lemos, R., et. al., Software engineering for self-adaptive systems : a second research roadmap, Self-Adaptive Systems, LNCS 7475, pp. 1–32, Springer-Verlag Berlin Heidelberg, 2013.
Aradea., Supriana, I., Surendro, K., Darmawan, I. Variety of approaches in self-adaptation requirements: a case study. Recent Advances on Soft Computing and Data Mining, Advances in Intelligent Systems and Computing, Springer, Vol.549, pp.253-262, 2017.
Aradea., Supriana, I., Surendro, K., Darmawan, I. Integration of self-adaptation approach on requirements modeling. Recent Advances on Soft Computing and Data Mining, Advances in Intelligent Systems and Computing, Springer, Vol.549, pp.233-243, 2017.
Aradea., Supriana, I., Surendro, K. Prinsip paradigma agen dalam menjamin keberlangsungan hidup sistem. Prosiding Konferensi Nasional Sistem Informasi (KNSI 2015). ISSN : 1906-9613. Halaman 384. Universitas Klabat. Airmadidi Minahasa Utara, Sulawesi Utara, 2015.
Wu, C. G. Modeling rule-based systems with EMF. Eclipse Corner Article. Copyright © 2004 Chaur G. Wu. All rights reserved., 2004.
Tool for Agent-Oriented visual Modelling for Eclipse (TAOM4E) and its plugin t2x (Tropos4AS to Jadex), developed by the Software Engineering group at Fondazione Bruno Kessler (FBK), Trento, available, including the extensions, at http://selab.fbk.eu/taom.
Hirsch, D., Kramer, J., Magee, J., Uchitel, S. Modes for software architectures. In EWSA, pages 113–126. LNCS, 2006.
Horikoshi, H., Nakagawa, H., Tahara, Y., Ohsuga, A. Dynamic reconfiguration in self-adaptive systems considering nonfunctional properties. SAC’12 March 2630, Riva del Garda, Italy, ACM 2011.
