Sistem Kontrol dan Monitoring Hidroponik berbasis Android
Abstract
Hidroponik adalah salah satu cara untuk menanam tanaman dalam skala besar tanpa memerlukan lahan yang sangat cocok untuk dibudidayakan didaerah perkotaan. Namun, sistem ini mempunyai beberapa kekurangan yaitu, hidroponik sangat membutuhkan lingkungan yang terkontrol untuk menghindari penurunan kualitas tanaman hingga layunya tanaman. Penggunaan alat ukur manual yang sebenarnya menyita waktu jika si pemilik sedang sibuk dengan pekerjaan kantornya. Maka dari itu diperlukan solusi untuk memantau kondisi tanaman dan kontrol secara otomatis jika kondisi tersebut tidak sesuai dengan kondisi yang diharapkan. Hidroponik akan dipasang mikrokontroler yang terhubung ke internet akan mengirim data mengenai kondisi air ke aplikasi smartphone Android secara realtime melalu protokol MQTT. Selain dari itu dikembangkan sistem kontrol manual dan otomatis untuk mengontrol pH air, ketinggian air, dan nutrisi agar sesuai dengan kondisi yang optimal bagi tumbuhan. Berdasarkan hasil dari penelitian ini didapatkan aplikasi Android yang dapat memantau tanaman hidroponik secara realtime serta mengontrol pertambahan nutrisinya melalui internet.References
Muhammad Iqbal. Simpel Hidroponik. Yogyakarta : Penerbit Andi. 2017.
Ida Syamsu Roidah. Pemanfaatan Lahan dengan Menggunakan Sistem Hidroponik. Jurnal Universitas Tulungagung. 2014; Vol. 1 No 2.
M. Salam Subandi, Nella Purnama, Budy Frasetya. Pengaruh Berbagai Nilai EC (Electrical Conductivity) Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Bayam (Amaranthus Sp.) pada Hidroponik Sistem Rakit Apung (Floating Hydroponics System). Jurnal Kajian Islam, Sains, dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati. 2015; Vol IX No.2: halaman 136 – 152.
Wahyu Adi Prayitno, Adharul Muttaqin, Dahnial Syauqy. Sistem Monitoring Suhu, Kelembaban, dan Pengendali Penyiraman Tanaman Hidroponik menggunakan Blynk Android. Jurnal Pengembangan Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Universitas Brawijaya. 2017; Vol. 1: halaman 292 – 297.