Perencanaan Penerapan Green Computing Pada Laboratorium Komputer Dalam Mendukung Bandung Smart City (Studi Kasus: Universitas Widyatama)

Penulis

  • Muchamad Rusdan
  • Sri Erina Damayanti

Abstrak

Green computing adalah program aksi dan meminimalkan dampak buruk penggunaan teknologi terhadap kelestarian lingkungan. Tujuan dan manfaat dari penelitian ini adalah untuk membuat aplikasi perencanaan komputasi hijau di laboratorium komputer Universitas Widyatama dalam upaya menghemat listrik, mengurangi konsumsi daya yang berlebihan, dan mengurangi emisi karbon yang mempengaruhi suhu bumi yang meningkat (pemanasan global). Pengumpulan data dilakukan dengan studi literatur, observasi dan wawancara yang dilakukan dengan Biro Sarana, Pusat Teknologi Informasi, dan Sekretariat Laboratorium Universitas Widyatama. Hasilnya menunjukkan kontribusi penggunaan energi komputer laboratorium komputer Universitas Widyatama untuk biaya dan emisi CO2 yang cukup tinggi, sebagai upaya penghematan listrik, mengurangi kelebihan konsumsi daya, dan mengurangi emisi karbon yang mempengaruhi kenaikan suhu bumi telah dilakukan oleh Widyatama. Universitas untuk mendekati konsep green use, green disposal, green design, dan green manufacturing.

Referensi

Warjiono, “Penerapan Green Computing Dalam Upaya Efesiensi Sumber Daya Di Amik BSI Tegal,” IJSE – Indones. J. Softw. Eng., vol. 2, no. 1, pp. 52–56, 2016.

Y. A. Budiman, I. Darmawan, and A. Kurniawati, “Analisis dan Perancangan Sistem Social e-Learning untuk Mendukung Program Bandung Smart City,” e-Proceeding Eng., vol. 2, no. 1, p. 998, 2013.

Supriatna, “Implementasi Green Computing Sebagai Upaya Pengembangan Teknologi Informasi Dan Komunikasi Berwawasan Lingkungan Pada Sektor Industri (Studi Kasus PT. Sumi Rubber Indonesia),” UNPAD, pp. 1–10, 2015.

B. Saha, “Green Computing,” Int. J. Comput. Trends Technol., vol. 14, no. 2, pp. 46–50, 2014.

B. A. Nugroho, “Penerapan Komputasi Hijau Di Lingkungan Pemerintah Daerah Dan Perusahaan Bidang Teknologi Informasi,” J. Penelit. Komun., vol. 16, no. 1, pp. 91–100, 2013.

Diterbitkan

2018-03-08